S2 HK DISEMINASIKAN HASIL PENELITIAN DI IAI DARUSSALAM MARTAPURA
Senin, 8 November 2021 bertempat di Institut Agama Islam (IAI) Darussalam Martapura diadakan diseminasi hasil penelitian prodi dan Penelitian kolaborasi dosen dan mahasiswa Pascasarjana UIN Antasari. Dalam kesempatan tersebut Kaprodi S2 Hukum Keluarga, Dr. H. Gusti Muzainah bersama Firqah Annajiyah Mansyuroh, M.H dan Aliyadi, S.H.I mengangkat penelitian tentang “Pembagian Warisan Pada Masyarakat Muslim Tionghoa di Banjarmasin” sedangkan penelitian Prodi mengangkat tema “Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Pada Program Magister Hukum Keluarga Tahun Akademik 2020/2021”
Kaprodi Program S2 HK Dr. Gusti Muzainah, SH., MH saat memberikan sambutan menyampaikan bahwa hasil penelitian kolaboratif ini diharapkan dapat melihat bagaimana sistem pembagian waris terhadap masyarakat Muslim Tionghoa yang sudah lama berada di Banjarmasin
Firqoh Annajiyah, M.H sebagai peneliti dalam paparannya menjelaskan bahwa “sistem pembagian waris adat Tionghoa menganut sistem hukum adat patrilineal yang lebih terpusat kepada pihak laki-laki sebagai ahli waris utama dikarenakan lebih banyak tanggung jawab dibandingkan anak perempuan.
Sedangkan Aliyadi, SHI sebagai peneliti menambahkan bahwa pola perilaku pembagian harta warisan keturunan Tionghoa yang beragama Islam mengandung 3 pokok pembagian yaitu pertama; melalui musyawarah ahli waris adat, kedua; tidak membagi warisan dan ketiga; membagi melalui ketentuan hukum waris Islam.
Sedangkan Tuti Hasanah, M.H.I dalam paparannya menjelaskan bahwa pembelajaran online merupakan metode belajar yang dilakukan oleh semua institusi pendidikan selama pandemi COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran online fase pandemi COVID-19 dengan menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Hukum Keluarga yang dipilih dengan teknik purposive sampling dengan kriteria mahasiswa aktif mengikuti pembelajaran online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran online selama fase pandemic Covid-19 mendapat respon baik dari mahasiswa dan disarankan agar dosen selalu memberikan motivasi yang ditinggi kepada para mahasiswa agar dapat membantu mahasiswa dalam proses pembelajaran.