50 Alumni Pascasarjana UIN Antasari ikuti Workshop Manajerial Skill
Setelah menyelesaikan kuliah, mahasiswa mempunyai beberapa pilihan untuk masa depannya. Mereka bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, langsung bekerja atau wirausaha.
Untuk menyiapkan alumni agar menjadi pemimpin yang ideal dimasa yang akan datang, Pascasarjana bersama UPKK UIN Antasari menyelenggarakan Workshop Manajerial Skill dengan tema “Developing Skills and Knowledge for The Best Future Practice” yang bertempat di Aula Pascasarjana UIN Antasari, Sabtu (20/05/23)
Acara ini dibuka Rektor Prof. Dr. H. Mujiburrahman, M.A., melalui Wakil Direktur Pascasarjana Dr. Muhammad Rusydi, M.Ag. dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada UPKK UIN Antasari yang terus bersinergi dengan Pascasarjana dalam melakukan berbagai agenda kegiatan. Serta kami ucapkan terimakasih juga kepada narasumber Bapak Dwi Ahad Wahyudi, S.E., M.A yang nantinya akan memberikan materi Developing Skills and Knowledge untuk mahasiswa dan alumni Pascasarjana.
Rusydi menjelaskan bahwa Setiap manusia memiliki kemampuan dan potensi dalam dirinya, Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya namun pengembangan potensi diri belum tentu secara otomatis tampak. Setiap individu perlu berusaha untuk membangun potensi diri secara bertahap sesuai dengan karakter agar tujuan hidup dapat tercapai. Kami berharap dengan mengikuti kegiatan ini, para mahasiswa dan alumni mampu menjadi “Strategic Leader” yang adapatif, kreatif, empati, dan religius sehingga mampu memimpin, menyelesaikan masalah, memberi solusi dan menginspirasi
Ada 6 materi yang dipaparkan sampai menjelang petang oleh Dwi Ahad Wahyudi, S.E., M.A., Trainer yang pernah membawa Kopi Kapal Api menjadi terbaik se-Asia Tenggara., yakni “Identify Your Own Leadership Style”, “4 Leadership Style and 8 Leadership Behaviours”, “Decision Making, Management, and Team Design”, “Public Speaking dan Komunikasi Kepemimpinan”, “Situational Leadership Techniques”, dan “Aplikasi Kepemimpinan di Berbagai Bidang”.
