
Dosen Homebase S2 PBA Jadi narasumber pada Seminar Regional Bahasa Arab Se-Kalsel
Dosen Homebase S2 PBA Dr. Ridha Darmawaty, M. Pd hadir sebagai narasumber pada kegiatan Seminar Regional Bahasa Arab Se-Kalsel dengan tema “Desain dan Strategi Pembelajaran Bahasa Arab Berdeferensiasi Model Canvas” yang diselenggarakan oleh Forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (F-MGMP) Bahasa Arab Provinsi Kalimantan Selatan. Kegiatan dipusatkan di SMA Negeri 1 Martapura ini merupakan agenda tahunan F-MGMP Bahasa Arab se-Indonesia demi mensyiarkan bahasa Arab dan juga mengasah kemampuan para siswa dalam Olimpiade Bahasa Arab (OBA) pada Sabtu (05/10/24)
Kegiatan OBA ke-7 dan Seminar Regional resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjar, H. Muhammad Rofi’i, S.Ag., M.Pd.I., turut hadir dalam acara pembukaan tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Kalsel diwakili Koordinator Pengawas SMA/SMK/SLB Prov. Kalsel, Hj. Ida Haryani, S.Pd., M.Pd, dan Kepala SMAN 1 Martapura, Eko Sanyoto, S.Pd., M.Pd.
Ketua F-MGMP Bahasa Arab Provinsi Kalsel, Taufikurrakhman, S.Pd.I dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan OBA ini merupakan edisi yang ke-7 dan antusiasme peserta terus meningkat setiap tahunnya. Adapun jumlah peserta Kalsel pada tahun ini sebanyak 126 siswa baik negeri/Swasta dari 13 kabupaten/kota yang berhasil meraih juara pada OBA tingkat Kabupaten/Kota pada bulan September yang lalu,” tambahnya.
Dr. Ridha Darmawaty, M.Pd, dalam paparannya menjelaskan bahwa Semua Madrasah pada awal tahun ajaran menerima siswa baru, yang mana siswa tersebut berasal dari sekolah yang beragam, ada yang dari SMP dan MTs atau Pesantren. Situasi inilah yang menyebabkan adanya kesenjangan pengetahuan dan keterampilan awal di kalangan siswa yang belajar bahasa Arab di Madrasah. Atas situasi ini maka menjadi penting untuk mendesain dan memilih strategi Pembelajaran Bahasa Arab yang berbasis deferensiasi,” jelasnya.
Pembelajaran berdiferensiasi adalah proses belajar mengajar di mana peserta didik dapat mempelajari materi sesuai dengan kemampuan, minat, dan kebutuhan masing-masing. Ridha menjelaskan bahwa pembelajaran berdiferensiasi merupakan sebuah upaya yang dilakukan oleh pendidik untuk memenuhi kebutuhan dan harapan murid, sehingga peserta didik merasa lebih nyaman dan bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran