
Membedah Pemikiran Prof. Dr. H.M. Amin Abdullah, M. A
Sehari menjelang Studium Generale oleh Prof. Dr. H.M. Amin Abdullah, M.A. Pascasarjana UIN Antasari menggelar webinar melalui zoom dengan menghadirkan editor buku ‘Multidsiplin, Interdisiplin, & Transdisiplin Metode Studi Agama & Studi Islam di Era Kontemporer” Dr. Azaki Khoirudin, M. Pd (Dosen Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta). Dalam kegiatan tersebut dimoderatori oleh Kaprodi Magister Ilmu Tasawuf Dr. Muhammad Iqbal, M.A.
Dalam paparannya Azaki menjelaskan bahwa Prof. Amin Abdullah adalah sosok pemikir yang produktif dalam gelanggang cendekiawan muslim Indonesia. Beliau tidak hanya mampu mensintesiskan banyak argumen yang bertentangan, Tetapi juga mampu melahirkan sebuah konsep cerdas dan akomodatif sehingga dapat menjadi solusi atas semua permasalahan yang ada.
Dalam buku beliau, Prof. Amin Abdullah seakan menegaskan akan pentingny
a pendekatan yang multidisiplin, interdisiplin, dan transdisiplin untuk mengakhiri linearitas ilmu yang bersifat monodisiplin. Di bagi ke dalam enam bagian, buku ini diawali dengan penjelasan tentang arah baru dalam metodologi studi Islam. Premisnya didasarkan pada perubahan yang terjadi akibat globalisasi yang mengakibatkan perubahan dalam segala dimensi kehidupan, salah satunya ilmu pengetahuan, di dalamnya termasuk pola pikir manusia dan pandangan keagamaan. Perubahan ini harus direspons dengan baik untuk menjaga harkat martabat manusia dan perjumpaan antar-umat manusia yang lebih harmonis.
Permikiran Prof Amin abdullah banyak berkurat pada masalah Filsafat, Kalam, dan Tasawuf karena memang background keilmuannya lebih banyak berkenaan dengan sejumlah mozaik pemikiran Islam tersebut. Akhirnya, Pemikiran Islam akan terus berkembang sehingga tinjauan hukum terhadap suatu permasalahan harus dilihat multi disiplin agar lebih komprehensif dan bisa diterima berbagai kalangan, tanpa meninggalkan prinsip-prinsip pokok yang ada dalam ajaran Islam ketika menyangkut persoalan di wilayah yang sudah ada ketentuan hukumnya.


