Prodi S2 PBA Hadirkan Pemateri dari Universitas Hankuk Korsel
Kamis, 16 April 2020 tepatnya jam 13.00 Wita berlangsung sesi dialog tentang Pembelajaran bahasa Arab di Korea Selatan tepatnya di Prodi bahasa Arab pada Hankuk Universty dengan menghadirkan pembicara dari salah seorang dosen Hankuk Universty Mun jiyun. Ph.D yang berbicara dalam bahasa Arab dengan fasih dan lancar.
Kegiatan hari ini agak spesial, karena diikuti oleh teman-teman dari mancanegara seperti Arab saudi, Malaysia, dan beberapa daerah di Indonesia serta para pengurus IMLA Indonesia. Kaprodi S2 PBA Dr. H. Faisal Mubarak Seff, Lc., MA yang juga sekaligus memandu diskusi internasional tersebut berharap kegiatan ini merupakan sebagai jalan untuk menambah wawasan pengajar, pelajar, serta peminat bahasa Arab serta meningkatkan kemampuan kita semua. Terima kasih kepada semua teman-teman yang mensukseskan kegiatan ini Dr. Ahmad Muradi, Dr. Ridha Darmawaty, Dr. Rita Febrianta, Dr. Haniah Umi azka ahla Dr. Ahmad Kelantan Rahmatulloh, Dr. Mardani Naisin Dr. Siti Shalihah dan semua yang hadir”, ujarnya.
Mun jiyun. Ph.D dalam paparannya menjelaskan bahwa problematika pembelajaran bahasa Arab di korea diantaranya adalah faktor linguistik. kesulitan-kesulitan yang dihadapi mahasiswa dalam proses pembelajaran yang diakibatkan oleh karakteristik bahasa Arab itu sendiri sebagai bahasa asing. pertama tata bunyi yang memiliki sifat yang berbeda dan bermacam dalam cara pengucapannya, masing-masing mempunyai karateristik tersendiri seperti yang kita kenal dengan makharijul huruf. Kedua qawaid. Terkadang mahasiswa merasa kesulitan dalam membaca teks Arab tanpa syakal karena belum mengetahui Qo’idahnya dan kedudukan kata tersebut”, jelasnya.
Huruf zaidah dalam bahasa Arab terdapat huruf yang tertulis tapi ketika dibaca tidak diucapkan, Huruf maqlub yang sebagian huruf tidak dibaca seperti yang tertulis tetapi diganti dengan suara yang lain sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan, Artikulasi yang sulit, kebanyakan mahasiswa mendapatkan kesulitan dalam mengucapkan sebagian suara bahasa Arab selain itu juga perbedaan penulisan bahasa dari kanan ke kiri”, tambahnya
Dalam mencapai kesuksesan menguasai Bahasa Arab hambatan-hambatan selalu ada. Kesulitan merupakan hal wajar yang terjadi dalam proses pembelajaran bahasa Arab di korea”, tutup dosen Bahasa Arab di Universitas Hankuk dihadapan 104 peserta yang mengikuti kelas virtual tersebut.